Beberapa orang tua siswa SD ASMI mengeluhkan terjadinya pungutan-pungutan liar di sekolah tempat putra-putrinya menempuh pendidikan. Pungutan tersebut dilakukan setiap bulan, tidak hanya satu jenis pungutan bahkan ada empat pungutan yang ditagih dengan kartu iuran. Bahkan modul yang harus dikerjakan siswa pun harus dibeli setiap satu bulan sekali.
"Seharusnya ada sanksi yang tegas untuk kepala sekolah yang menarik pungutan tersebut, sehingga tidak terjadi lagi pungutan-pungutan dalam bentuk apapun." ujar Endrizal (Wakil Ketua Komisi D) pada audiensi hari Rabu itu (19/10).
0 komentar:
Posting Komentar