http://4.bp.blogspot.com/-MjpxfO6YxxI/Uos2MrQm8BI/AAAAAAAAAKQ/CYdQ_Twe_bA/s1600/996048_722726271088205_732148940_n.jpg Oktober 2016 ~ Ir. H. Endrizal Nazar

Senin, 31 Oktober 2016

Kabar Pasar di Kota Bandung

Banyaknya jumlah pasar yang tersebar di kota Bandung ternyata memiliki permasalahan tersendiri. Selain beberapa pasar yang terbengkalai, ada juga pasar yang pada akhirnya dikelola oleh swasta. Oleh karena itu PD Pasar berinisiatif untuk kembali mengelola sendiri pasar-pasar tersebut. Hal ini disampaikan oleh Andri Salman Direktur PD Pasar Bermartabat pada FGD Fraksi PKS hari Selasa (11/10).

Beberapa pasar yang harus dikelola langsung oleh PD Pasar ialah Pasar Andir, ITC Banceuy, Pagarsih, Sukahaji, Kosambi dan Pasar Baru. Sebagai contoh pasar yang bermasalah ialah Pasar Andir dimana terdapat kios-kios kosong yang belum terjual.

Selain pengelolaan sendiri pasar tersebut, PD Pasar juga akan melakukan revitalisasi kepada beberapa pasar, yaitu Pasar Cihapit, Palasari, Cihaurgeulis dan Cijerah. Revitalisasi akan dilaksanakan dengan konsep sinergi pembiayaan agar terjadi kios kosong yang tidak terpakai.

Dinamika Persampahan di Kota Bandung

Keberadaan sampah sebagai satu problem Kota Bandung menjadi salah satu bahasan dalam Focus Grup Discussion Fraksi PKS (11/10). Direktur PD Kebersihan Gungun Saptari menyatakan pertanyaan yang belum terjawab ialah apakah pengelolaan sampah akan dilaksanakan secara sentralisasi atau desentralisasi? Dalam pemaparannya pengelolaan secara sentralisasi pada tahun 2017/2018 berupa biodigester 13%, PLTSA 67%, dan lain-lain 20%. Sementara untuk pengelolaan secara desentralisasi berupa TPA regional yang dibantu oleh alternatif-alternatif lainnya seperti rumah kompos, TPS 3R, biodigester (WTE), 3R pengurangan sampah di sumber, recycling centre, teknologi dan inovasi lainnya. Untuk pengelolaan secara desentralisasi ini TPA yang digunakan akan berpindah dari TPA Sarimukti ke TPA Legok Nangka.

Selain itu, Gugun juga menjelaskan bidang garapan PD ialah pelayanan publik (sosial) dan komersil. Untuk itu PD meminta agar dibedakan antara retribusi dan subsidi. Skema pengajuan anggaran 2017 diantaranya adalah tipping fee ke TPA, penyapuan jalan, dan subsidi rumah tinggal.

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Best Buy Coupons | Re-Design by PKS Piyungan